by

Pemda Konawe Minta 40 Alat Rekam Pajak, BPD: Pengawasan Dimaksimalkan Dulu

Kepala Cabang Bank Sultra Unaaha, Rinti Relawati saat ditemui di Claro Hotel Kendari. Foto: indiTIMES

KONAWE, INDITIMES.ID – Sebanyak 25 Alat Rekam Pajak (ARP) yang disediakan Bank Sultra untuk Pemda Konawe terpasang di hotel dan rumah makan Konawe, sayangnya saat ini hanya sebanyak 11 alat yang aktif selebihnya warming dan offline.

Padahal menurut Kepala Cabang Bank Sultra Unaaha, Rinti Relawati, Rabu 11 November 2020 saat pertama ARP dipasang setoran pajak dari bisnis hotel dan rumah makan diangka Rp56 juta, pasca terpasangnya ARP selama enam bulan belakangan setoran pajak meningkat diangka Rp146 juta.

“Kan kebayang kalau seandainya semua online, saat ini hanya 11 alat yang online selebihnya warming dan offline,” katanya.

Menurut wanita bertubuh semampai ini, kemungkinan offline nya ARP karena pengawasan yang kurang, berbeda dengan Kota Kendari sebagai daerah percontohan oleh KPK terkait setoran pajaknya melalui ARP.

Meskipun banyak alat tidak terpakai, Pemda Konawe kembali meminta kepada Bank Sultra agar ARP di Konawe digenapkan menjadi 40 alat. Hal ini dibenarkan Sekda Konawe, Ferdinand Sapan saat dihubungi, Rabu 11 November 2020.

Rapat Koordinasi Program Pencegahan Korupsi Terintegrasi oleh KPK dimana Bank Sultra mendapatkan giliran dihari pertama yang bertemoat di Ballroom Claro Hotel Kendari, 10 November 2020 kemarin.

“Iya berdasarkan potensinya sekitar 40 buah alat rekam pajak,” katanya.

Ferdinand juga membenarkan saat ini ada 25 ARP yang terpasang di Konawe dengan tujuan untuk meningkatkan penerimaan pajak dari restoran atau rumah makan, dan hotel.

Ia juga tidak menampik jika ada ARP yang offline, dan saat ini pihak terkait sedang mengecek penyebab alat offline.

“Iya yang off lagi dicek di lokasi kenapa off, tapi sy belum dapat laporan dari Diapenda,” tandasnya.

Selain mensuport pendapatan Pemda Konawe melalui pajak rumah makan dan hotel, Bank Sultra juga memberikan suport IT di BLUD RS Konawe, tidak lain bank besutan pemerintah daerah ini ingin membaktikan diri dan menjadi tuan rumah di daerah sendiri.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *