by

BI Sultra Kembangkan Fitur QRIS, Kini Bisa Tarik dan Setor Tunai

KENDARI,TERKINI.COM- Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembangkan fitur baru QRIS yakni QRIS untuk transaksi tarik tunai, transfer, dan setor tunai atau QRIS TUNTAS. Implementasi QRIS TUNTAS bagi Penyedia Jasa Pembayaran (PJP), sekaligus wujud nyata komitmen Bank Indonesia dalam pengembangan inovasi fitur QRIS secara berkelanjutan.

Deputi Kepala KPwBI Sultra, Aryo Wibowo T. Prasetyo mengatakan, QRIS semakin di kedepankan dengan QRIS TUNTAS, jika sebelumnya hanya untuk pembayaran. Sekarang sudah bisa digunakan untuk tarik tunai, transfer dan setor tunai. 

“Hal itu didukung dengan penggunaan mobile banking yang ada di telepon genggam kita, artinya transaksi kita pun semakin mudah,” ungkapnya di acara Bincang Bareng Media (BBM) di salah satu hotel Kendari, Jumat (6/10/2023).

QRIS TUNTAS ada di masing-masing bank yang mendaftarkan dan mengembangkan QRISnya menjadi QRIS TUNTAS. QRIS TUNTAS sendiri telah diluncurkan pada bulan Agustus 2023 kemarin di Jakarta.

“Pada tahap awal, sudah ada 10 bank atau PJP yang telah siap mendaftarkan QRISnya untuk dikembangkan menjadi QRIS TUNTAS dan akan di uji coba paling lambat 30 November 2023 ini,” tutur Aryo.

Keunggulan QRIS TUNTAS jika dibandingkan dengan fitur layanan sejenis untuk biaya berdasarkan kanal pembayaran relatif lebih efisien dan murah. Misal untuk tarik tunai off us ATM atau beda ATM dikenakan biaya Rp7.500 sementara jika menggunakan QRIS TUNTAS ialah Rp6.500. Adapun tarik tunai via agen ialah Rp10 ribu hingga Rp20 ribu, QRIS TUNTAS hanya Rp6.500.

Begitupun jika transfer beda bank dengan nilai Rp100 ribu atau diatasnya akan dikenakan biaya Rp6.500 (online transfer) sementara QRIS TUNTAS cukup Rp2 ribu hingga Rp2.500. Hal tersebut, sebagaimana tujuan diluncurkannya QRIS TUNTAS ialah untuk menekan biaya transfer, setor dan tarik tunai.

Aryo menambahkan, Fitur QRIS terus dikembangkan, melihat penggunaan QRIS di Indonesia semakin meningkat, sejauh ini pengguna QRIS di Indonesia sudah mencapai 43 juta pengguna.

“Sementara untuk di Sultra sendiri sudah mencapai sekitar 160 ribu. Terkait pengguna QRIS baru di Sultra tahun 2023 kita menargetkan 120 ribu, saat ini sudah mencapai 70 ribu pengguna QRIS baru,” imbuhnya.  

Tidak hanya itu kata Aryo, QRIS juga sudah bisa digunakan di luar negeri yakni Thailand dan Malaysia. Kedepan akan terus dikembangkan ke negara-negara lain.

 

 

Reporter : Nunung

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *