KENDARI, TERKINI.COM – Bank Indonesia bersama Pemerintah Daerah Sulawesi Tenggara (Pemda Sultra) bersinergi mengendalikan inflasi pangan melalui Program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNIP) di tahun 2023.
Gubernur Sultra, Ali Mazi mengatakan, melalui program GNPIP 2023 menjadi langkah awal yang baik untuk menginisiasi perumusan strategi pengendalian inflasi di Sultra. Bahkan pada 2023 ini, TPID se Sultra bekerjasama, bersinergi dan berinovasi dengan seluruh instansi untuk melaksanakan berbagai program pengendalian inflasi.
“Kita pun meminta kepada seluruh kabupaten/kota hingga ke desa-desa untuk memantau stok pangan dan cara menghadapi el nino,” ungkapya di Kick Off GNPIP berlokasi di Korem 143 Haluoleo, Jumat (11/8/2023).
Selain itu, pihaknya juga bekerjasama dengan TNI untuk memanfaatkan lahan tidur. Melalui sambutannya, Ali Mazi mengapresiasi langkah-langkah BI Perwakilan Sultra dalam pengendalian inflasi, diantaranya melaksanakan GNPIP 2023.
GNPIP yang bertema “Sinergi dan Inovasi untuk Ketahanan Pangan” dirangkaikan dengan perluasan kerjasama antar daerah serta TNI, berharap hal tersebut bisa mendukung pengendalian inflasi di Sultra.
“Diharapkan dengan adanya gerakan ini dapat memperkuat pengendalian inflasi di tingkat daerah, memperbaiki daya beli masyarakat dan mendorong kebangkitan ekonomi pasca pandemi Covid-19,” katanya.
Sementara, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Sultra, Doni Septadijaya mengungkapkan, dalam pengendalian inflasi sudah jelas dalam kerangka kebijakan melalui 4K yakni ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, distribusi, dan sinergi.
“Inilah yang kita lakukan secara terus menerus, di Sultra itu sudah bagus terkait ketersediaan pasokan. Pasar murah sudah lebih 260 kali dilakukan oleh berbagai pihak dan OPD,” terangnya.
Pada acara Kick Off GNPIP ini juga dilaksanakan pasar murah dan pameran alutsista oleh Korem 143 Haluoleo.
Reporter : Nunung
Comment