by

Jadi Kekuatan Ekonomi, Sekda Konawe Minta Warga Menyimpan Sertifikat Tanah Dengan Baik

KONAWE, TERKINI.COM- Pemerintah Kabupaten Konawe, melalui Sekda Ferdinand Sapan meminta agar warga yang telah menerima sertifikat dari BPN agar menjaganya dengan baik.

Hal ini disampaikannya saat membuka kegiatan Sosialisasi Program Strategis Kementerian ATR/BPN, Selasa 17 Mei 2022 di Hotel Nugraha Unaaha yang dihadiri langsung Anggota Komisi II DPR RI, Ir Hugua, Kepala kantor wilayah BPN Provinsi Sulawesi Tenggara, Andi Renald serta Kepala Kantor BPN Konawe, Muhammad Rahman.

Menurutnya dengan sertifikat tanah dapat menjadi modal untuk membangun rumah atau modal usaha, melalui perbankan.

“Sertifikat yang saudara terima ini agar dijaga debaik-baiknya dan jangan akhirnya menjadi masalah di internal keluarga harusnya menjadi kekuatan ekonomi baru untuk untuk mendukung aktifitas sehari-hari. Karena dengan sertifikat tanah ini, hak atas kepemilikan tanah itu sudah jelas dan terhindar dari konflik,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ferdinan juga membeberkan jika Kabupaten Konawe merupakan salah satu daerah dengan kawasan strategis nasional yang merupakan bagian dari investasi itu sendiri.

Di antara beberapa kecamatan yang tumbuh berkembang saat, yakni daerah pertambangan Morosi, dan kawasan pembangunan strategis pembangunan bendungan Ameroro dua.

“Dan yang akan berkembang ke depannya yaitu kawasan strategis nasional yang berada di Kecamatan Routa,” bebernya.

Di hadapan Anggota Komisi II DPR RI, Hugua, yang juga tururt hadir, Ferdinan mengucapkan terimakasih telah difasilitasi oleh kementerian ATR terhadap Pemda Konawe, sehingga Rancangan Detail Tata Ruang (RDTR) di dua wilayah Konawe yaitu Unaaha dan Pondidaha dapat selesai.

“Saya mewakili Pemda Konawe, sangat berterima kasih atas dukungan yang telah diberikan Kementerian ATR , sehingga RDTR kota Unaaha dan Pondidaha tahun ini selesai,” katanya.

Olehnya, Ferdinan berharap untuk ke depannya untuk RDTR diwilayah Pemda Konawe dapat juga diberikan dukungan dan fasilitasi seperti sebelumnya.

Menurutnya, perencanaan itu sangat penting bagi pemda Konawe untuk menetapkan awal dari RDTR tersebut, sehingga tidak berdampak pada risiko lingkungan maupun risiko sosial di sekitarnya.

“Ke depannya kami minta dukungan untuk RDTR yang ada di wilayah pesisir, karena di wilayah antara Bondoala, Kapoiala, Soropia ini menjadi potensi yang akhirnya tumbuh berkembang yang akan mendukung industri yang ada di sekitarnya, termasuk perikanan,” ujarnya.

Bukan hanya itu, Ferdinan juga meminta dukungan kepada Hugua selaku anggota DPR RI, untuk percepatan pembangunan bendungan Pelosika di Kecamatan Asinua Kabupaten Konawe.

“Mungkin ini bisa nanti Bapak Hugua bicarakan saat berada di Jakarta nanti,” tandasnya.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *