by

Pecahkan Rekor, Empat Tahun Konawe Pimpin Pertumbuhan Ekonomi di Sultra

KONAWE, TERKINI.COM – Kabupaten Konawe dibawah kepemimpinan Bupati Kery Saiful Konggoasa, semakin menunjukkan taringnya.

Bergerak dalam diam, faktanya Kabupaten Konawe memimpin pertumbuhan ekonomi di Sultra selama empat tahun berturut-turut. Bahkan diawal pandemi disaat ekonomi sedang jungkir balik (2020,red), ekonomi kabupaten yang telah berumur 62 tahun tersebut justru tumbuh positif diangka 6,42 persen bersama Kabupaten Buton tengah diangka 3,04 persen, berbanding terbalik dengan Kabupaten/Kota lainnya di Sultra yang mayoritas tumbuh secara minus.

Dimasa itu, Ibu Kota Kendari tumbuh sangat menurun diangka -1,30 persen, tidak berbeda jauh dengan Kota Baubau yang saat itu uga tumbuh menurun diangka -0,18 persen. Sementara itu, Kolaka yang biasanya memimpin pertumbuhan ekonomi di Sultra, rupanya harus tumbang dihantam corona diangka minus (-3,40 persen).

Merunut kebelakang, ditahun 2019 Kabupaten Konawe jauh melesat meninggalkan kabupaten/kota lainnya di Sultra, ekonomi Konawe saat itu menembus dua digit diangka 11,84 persen, jauh meninggalkan Kolaka yang hanya mampu tumbuh diangka 6,14 persen. Tidak jauh berbeda ditahun 2018, pertumbuhan ekonomi Konawe juga berada didua digit angka yakni 10,70 persen, dan Kolaka hanya mampu tumbuh diangka 5,84 persen.

Angka 6,14 persen, menurut Bupati Kery dan Sekda Ferdinand, bahwa angka tersebut menyelamatkan angka ekonomi Sultra. Jika saja pertumbuhan ekonomi ikut minus, maka pertumbuhan ekonomi Sultra juga pasti berada di posisi minus.

“Kalau Konawe kemarin (2020,red) tidak positif diangka 6,42 persen, Sultra pasti minus jauh ke bawah, karena angka 6,42 persen itulah yang mendorong sehingga balance. Penopangnya dari sini (konawe,red),” bebernya.

Tidak terpengaruh dengan suasana pandemi, Lock Down, PPKM dan berbagai pembatasan sosial yang diberlakukan pemerintah ditahun 2021. Nyatanya, hal tersebut tidak memberikan dampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi di Konawe, sebaliknya naik beberapa angka dari angka pertumbuhan ditahun sebelumnya. Ditahun 2021 Kabupaten Konawe mampu tumbuh positif diangka 6,51 persen.

Ditahun 2022 inipun, Bupati Kery Saiful Konggoasa atau akrab disapa KSK menargetkan pertumbuhan ekonomi di Konawe akan berada diangka 9 persen. Angka ini menurut Bupati dua periode tersebut mayoritas disumbangkan dari dua sektor yakni pertambangan dan pertanian.

“Kemarin 6,51 persen, tahun ini kita genjot lagi sampai 9 persen,” singkatnya, saat diwawancarai beberapa kesempatan lalu.

Dari sektor pertambangan sendiri, kepiawaian Bupati Kery mampu mendatangkan ivestasi hingga 20 triliun ditahun 2021, dan ditahun ini ia menargetkan angka investasi diangka Rp32 triliun. Tentunya jika target investasi ini tercapai, maka otomatis mengongkrak pertumbuhan ekonomi di Sultra.

Sementara itu, dari sektor pertanian Bupati Kery juga memastikan akan menggenjot dengan memberikan bantuan pupuk, bibit dan peralatan pertanian. Untuk bantuan pupuk sendiri, pihak Dinas TPHP menyiapkan dana sebanyak Rp3,2 miliar. Hal ini dilakukan agar seluruh petani di Konawe mendapatkan pupuk.

“Sektor pertanian kemarin hanya tumbuh 0,2 persen, tahun ini kita push dengan bantuan bibit, pupuk, peralatan pertanian. Tahun ini kadis pertanian harus benar-benar cerdas menghitung, untuk mengenjot pertumbuhan ekonomi di bidang pertanian, ” tegasnya.

Dengan kedua sektor andalan Kabupaten Konawe, pihaknya optimis akan tumbuh diangka 9 persen, dan kembali memimpin perekonomian di Sultra.

 

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *